MANAJEMEN PT. Indofood Sukses Makmur Tbk bekerjasama dengan UPT Kerjasama dan Layanan Luar Negeri (KLN) Universitas Bengkulu, menggelar sosialisasi program Indofood Riset Nugraha (IRN), di ruang rapat utama gedung rektorat, Selasa pagi (3/5/2016).
Kegiatan yang mengangkat tema “Mencerdaskan Bangsa Melalui Kemandirian Pangan Berbasis Potensi dan Kearifan Lokal Secara Berkelanjutan” ini dihadiri Rektor UNIB Dr. Ridwan Nurazi, M.Sc, sekaligus membuka acara sosialisasi. Selain mahasiswa UNIB, peserta sosialisasi juga berasal dari perguruan tinggi lain se Kota Bengkulu.
“Ini tantangan sekaligus peluang bagi mahasiswa untuk berkarya, melakukan penelitian dengan beasiswa dari PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Kami sangat mengapresiasi program IRN ini dan semoga ke depan banyak mahasiswa dari Bengkulu yang lulus seleksi untuk menerima beasiswa ini,’ ujar Dr. Ridwan Nurazi.
Manajemen PT. Indofood Sukses Makmur Tbk dalam acara sosialsiasi yang diikuti ratusan mahasiswa itu menjelaskan, IRN memberikan beasiswa riset bagi mahasiswa strata satu (ST) yang sedang menyelesaikan tugas akhir/skripsi dari perguruan tinggi negeri dan swasta seluruh Indonesia.
Proposal penelitian yang akan didanai harus lolos seleksi ketat panitia. Sejak program ini diluncurkan sejak 1998, telah ribuan proposal masuk, namun hanya ratusan proposal yang dinyatakan layak untuk program IRN.
Untuk mengikuti program ini, mahasiswa harus mengirimkan proposal penelitiannya ke panitia. Komoditas yang menjadi fokus penelitian, antara lain gandum, jagung, ubi jalar, pisang, singkong, kelapa sawit, garut, kentang, kedelai, dan susu.
Proposal penelitian yang diajukan haruslah merupakan bagian dari penyelesaian tugas akhir atau skripsi dengan jangka waktu penelitian maksimal satu tahun dan dilakukan di wilayah Republik Indonesia. Nantinya, proposal akan dinilai oleh tim pakar dari berbagai universitas seperti Prof. Dr. Ir. Budi Prasetyo W dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Dijelaskan, landasan pemikiran program ini yaitu, Indofood sebagai industri pangan terbesar di Indonesia, perlu mempertahankan posisinya dalam mewujudkan kepedulian dan partisipasinya di bidang pengembangan dan ketehanan pangan nasional.
Tujuan dari program ini adalah untuk menghasilkan riset-riset unggul di bidang pangan, menjalin network di kalangan kritisi dan opinion leader, meningkatkan reputasi korporat di kalangan akademisi, serta mewujudkan tanggungjawab sosial perusahaan (Coorporat Social Responsbility/CSR) dalam bidang pendidikan tinggi.
IRN sudah dimulai sejak 1998 yang merupakan pengembangan dari program yang sama dengan nama Bogasari Nugraha. Bogasari merupakan divisi tepung terigu di bawah payung PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Tahun 2006 program ini dikembangkan menjadi IRN dan semakin menemukan format yang lebih fokus, lebih berbobot diiringi nilai pendanaan yang semakin besar.
“Dengan kegiatan sosialisasi ini kita bisa menjalan hubungan yang lebih baik dengan PT. Indofood dan semoga ke depan ada mahasiswa UNIB yang berhasil lolos seleksi untuk menerima beasiswa IRN ini,” ujar Ketua UPT KLN UNIB, Heri Dwi Putranto, M.Sc.[Penulis ; Purna Herawan, Foto ; Ngamarudin]