Rektor UNIB, Dr. Ridwan Nurazi, S.E., M.Sc., menyatakan bahwa Universitas Bengkulu menjaga netralitas kelembagaan dalam rangka pemilu Presiden 2014 ini. Hal ini dinyatakan oleh Rektor ketika menyampaikan sambutan pada acara pembukaan National Leadership Training yang diselenggarakan oleh BEM UNIB di ruang Rapat Utama Rektorat, Jumat (20/06).
“Secara institusi UNIB Netral”, demikian pernyataan Rektor dalam mengawali sambutannya pada acara yang dihelat oleh BEM UNIB.
Pada kesempatan trersebut, Rektor juga menekankan pentingnya pembelajaran kepemimpinan. Menurutnya ada tiga hal untuk bias menjadi pemimpin, yaitu meningkatkan pengetahuan terus menerus, meningkatkan keterampilan dalam memimpin, dan perilaku yang berbudaya.” Ketiga hal tersebutlah yang akan menghantarkan sesorang sukses menjadi pemimpin”, jelas Rektor.
Sementara itu, Presiden BEM UNIB, Yusuf Kurniawan, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan kumpulan dari gagasan bersama antara pemuda dan mahasiswa di Bengkulu akan pentingnya demokrasi dalam menentukan pemimpin Indonesia ke depan. Untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas maka proses demokrasinya harus berkualitas.
Kegiatan tersebut merupakan kegiatan pelatihan kepemimpinan yang diselenggarakan dari tanggal 20-23 Juni di Bapelkes Bengkulu. Pelatihan ini diawali dengan dialog public yang menghadirkan beberapa pihak seperti Gubernur Bengkulu, Kapolda, Danrem, Aktivis pergerakan mahasiswa, pihak tim sukses capres Joko Widodo dan capres Prabowo Subianto.[hms]