UNIB Gelar Halal bi Halal Secara Virtual

SEGENAP pimpinan, dosen dan tenaga kependidikan, serta ibu-ibu Dharma Wanita Universitas Bengkulu mengikuti acara halal bi halal 1441 H, Rabu (3/6/2020). Namun beda dengan biasanya, karena masih dalam suasana Pandemi Virus Corona maka halal bi halal kali ini dilakukan secara virtual menggunakan aplikasi Zoom Cloud Meeting.

Kegiatan halal bi halal secara online ini diinisiasi oleh Fakultas Pertanian (Faperta), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) serta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sekaligus sebagai panitia. Bertindak sebagai host live Zoom adalah Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Faperta Dr. Indra Cahyadinata, SP, M.Si dan Pembawa Acara Plt. Wakil Dekan Bidan Kemahasiswaan Faperta Agustin Zarkani, SP, M.Si, Ph.D.

Halal bi halal daring ini mengangkat tema “Pandemi : Saat Merajut Cinta Sejati” dengan menghadirkan Ustad Salim A. Fillah sebagai penceramah agama. Dia adalah Penulis Buku dan Penggiat Masjid Jogokariyan Yogyakarta.

Selain dilaksanakan live Zoom, acara yang berlangsung pukul 12.30 – 14.00 WIB ini juga disiarkan langsung (live streaming) melalui akun Youtube Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu.

Wakil Dekan Bidang Sumber Daya Faperta UNIB Dr. Indra Cahyadinata mengatakan, kegiatan ini disambut antusias oleh para pejabat fakultas, dosen dan karyawan serta mahasiswa dan alumni UNIB. Peserta yang mengikuti Live Zoom ini lebih kurang 200 orang baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama, bahkan ada dosen UNIB yang sedang berada di luar negeri juga mengikuti halal bi halal virtual ini.

Acara dimulai dengan lantunan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh mahasiswa Faperta UNIB Masmuni dan Saritilawah yang dibacakan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIB. Kemudian saling sapa dan sambutan singkat dari seluruh dekan selingkung UNIB, mendengarkan sambutan Rektor dan tausiyah yang disampaikan Ustad Salim A Fillah, serta diakhiri dengan berdoa bersama.

Rektor UNIB Prof. Dr. Ridwan Nurazi, SE, M.Sc pada kesempatan ini menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin serta menyambut baik kegiatan halal bi halal secara virtual yang diinisiasi oleh tiga fakultas ini (Faperta, FEB dan FISIP).

Semoga ibadah puasa Ramadhan yang telah kita laksanakan beserta amalan-amalan lainnya dapat diterima oleh Allah SWT dan menjadi kebiasaan baik yang terus-menerus kita laksanakan. Saya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin, dan Saya sendiri sudah memaafkan seluruh keluarga besar UNIB jika ada salah dan kekhilafan dalam berinteraksi selama ini,” ujarnya.

Terkait dengan Pandemi Virus Corona (Covid-19), Rektor mengungkapkan beberapa hal terkait kebijakan lanjutan yang akan dilakukan UNIB seraya menunggu kebijakan final dari Kemendikbud dan KemenPanRB, khususnya menyangut persiapan pemberlakuan fase New Normal.

Pada beberapa diskusi, diantara kita ada dua kutub menyikapi perkembangan Pandemi Virus Corona saat ini. Kutub pertama menginginkan agar kita segera memberlakukan kondisi normal, buka kampus dan laksanakan aktivitas seperti biasanya. Satu Kutub lagi menginginkan agar jangan dulu diberlakukan kondisi normal sebelum Virus Corona benar-benar habis.

“Hal ini terus kita diskusikan sampai adanya keputusan final dari Kemendikbud dan KemenPanRB. Namun sambil menunggu keputusan final, kita akan memberlakukan masa transisi. Aktivitas kampus tetap berjalan dengan pengetatan protokol kesehatan dan pembatasan jumlah pegawai di kantor dengan sistem sip-sipan,” papar Rektor.

Berkaitan dengan itu juga kata Rektor, maka program Pengenalan Kehidupan Kampus (PKK) bagi mahasiswa baru yang akan dilaksanakan bulan Agustus 2020, belum bisa dilaksanakan secara tatap muka seperti biasanya, akan tetapi tetap dilaksanakan dengan menggunakan sistem daring.

“Kita minta kepada dosen yang mendapatkan tugas tambahan bersama-sama dengan panitia PKK segera mempersiapan PKK Daring ini secara baik dengan memanfaat sarana teknologi informasi yang tersedia,” ujarnya.

Menyangkut proses belajar mengajar semester genap, juga tetap menggunakan sistem daring hingga memasuki semester ganjil atau adanya keputusan lebih lanjut yang bersifat final. Kepada seluruh dosen diminta segera menuntaskan materi kuliah dan memberikan nilai kepada mahasiswa.

Kalau ada mahasiswa yang melakukan praktek di luar Bengkulu, segera mengurus SIKM (Surat Izin Keluar Masuk) dan kembali ke Bengkulu lalu melaksanakan masa karantina minimal seminggu jelang berakhirnya semester genap, sehingga tidak ada kendala proses pemberian nilai mahasiswa.

Kepada Ustad Salim A Fillah, Rektor mengucapkan terimakasih karena telah menyempatkan diri memberikan tausiyah pada halal bi halal ini. “Semoga kegiatan ini mendapat rahmat Allah SWT dan memberikan kebermanfaatan bagi kita semua,” ujar Prof. Ridwan.

Sementara itu, Ustad Salim Al Fillah memberikan apresiasi kepada keluarga besar UNIB yang tetap melaksanakan tradisi halal bi halal di tengah Pandemi Virus Corona, meskipun hanya dilaksanakan secara virtual.

“Semoga kegiatan halal bi halal ini, meskipun dilakukan secara online (daring), tetap bisa menjadi ajang silahturahmi dan menambah pahala bagi kita semua,” ujarnya.

Dijelaskannya, halal bi halal  merupakan amalan baik yang sudah disunnahkan dan menjadi ciri khas Islam Nusantara sejak zaman dahulu. Tradisi baik ini terus kita laksanakan sebagai wadah silahturahmi sekaligus jadi ajang saling memaafkan antar sesama manusia.

“Dosa-dosa kita kepada Allah dapat dihapus dengan ibadah wajib seperti Sholat Lima Waktu, Sholat Jumat, dan Berpuasa pada Bulan Ramadhan. Nah bagaimana dengan dosa kita sesama manusia ? Maka melalui halal bi halal atau saling maaf-memaafkan pada Hari Raya Idul Fitri ini lah kita dapat manfaatkan menghapus dosa sesama manusia,” ujarnya.[Hms1].