BANK Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu meningkatkan nominal beasiswa mahasiswa Unib dan IAIN, dari Rp.250 ribu per orang per bulan selama setahun, menjadi Rp500 ribu per orang per bulan selama dua tahun.
Perubahan nominal beasiswa itu tertuang dalam addendum Perjanjian Kerjasama Pemberian Beasiswa Antara Bank Indonesia dengan Universitas Bengkulu dan IAIN Bengkulu, yang ditandatangani masing-masing pihak di ruang rapat kantor Bank Indonesia, Jumat (19/9/2014).
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bengkulu, HM. Azhar Achlusyani, Rektor Unib Dr. Ridwan Nurazi, SE, M.Sc, dan Rektor IAIN Bengkulu Prof. Sirajudin, M.Hum.
Turut hadir dan menyaksikan acara itu adalah para Wakil Rektor, Kabag Kemahasiswaan dan Kasubbag dari Unib maupun dari IAIN, para pejabat selingkung BI serta puluhan mahasiswa penerima beasiswa.
“Pada acara penandatanganan MoU pemberian beasiswa awal tahun lalu, berkembang aspirasi mengharapkan ada penambahan nominal beasiswa, mengingat kebutuhan mahasiswa semakin meningkat. Aspirasi itu lalu diteruskan dan dibahas ke Bank Indonesia pusat dan akhirnya dikabulkan,” ujar Deputi Kepala Perwakilan BI Bengkulu, HM. Azhar.
Dijelaskannya, beasiswa ini diperuntukkan bagi mahasiswa berprestasi dengan nilai akademis atau IPK minimal 2,75, namun secara ekonomi tergolong mahasiswa dari keluarga kurang mampu.
“Berdasarkan addendum perjanjian kerjasama ini, program ini akan berlangsung hingga 2015. Bagi mahasiswa yang sudah tamat, bisa diganti dengan mahasiswa lain yang teleh melalui tahapan seleksi oleh bagian kemahasiswaan universitas masing-masing,” paparnya.
Tambah Azhar, program pemberian beasiswa BI kepada mahasiswa Unib dan IAIN sudah memasuki tahun ke empat. Ini merupakan upaya BI dalam berperan aktif meningkatkan kualitas masa depan sumber daya manusia Indonesia.
“Kami berharap penambahan nominal beasiswa ini semakin mendorong prestasi mahasiswa penerima beasiswa dan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam rangka menyelesaikan studinya,” demikian Azhar.
Rektor Unib dan Rektor IAIN dalam sambutannya masing-masing mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bank Indonesia yang telah melaksanakan Program Sosial berupa pemberian beasiswa kepada mahasiswa Unib dan IAIN.
“Dengan peningkatan nominal beasiswa ini, maka di Universitas Bengkulu beasiswa BI merupakan beasiswa terbesar selain beasiswa Supersemar dan beasiswa Djarum. Di harapkan program ini berkesinambungan dan terus ditingkatkan,” ujar Dr. Ridwan Nurazi.
Kepada para mahasiswa Dr. Ridwan Nurazi mengimbau agar selalu bersemangat meningkatkan prestasi, sebab bila prestasinya menurun dan IPK tidak memenuhi persyaratan maka beasiswa ini bisa dialihkan kepada mahasiswa lain. Juga diimbau agar dapat memanfaatkan dana sebaik-baiknya untuk kepentingan perkualiahan.[hms1]