BADAN Eksekutif Mahasiswa Keluarga Besar Mahasiswa Universitas Bengkulu (BEM KBM UNIB) Kabinet Dewandaru menggelar talkshow kepemimpinan nasional dengan tema “Membangun Indonesia Berkarakter,” Rabu (12/4/2017) di ruang rapat utama gedung rektorat.
Kegiatan ini diikuti delegasi 14 universitas dari berbagai provinsi, para pengurus BEM KBM UNIB, para pengurus UKM dan ratusan mahasiswa aktivis kampus. Sedangkan narasumber yang dihadirkan merupakan unsur pejabat Pemerintah Provinsi Bengkulu, Danrem 041 Garuda Emas Kol. Inf. Andi Muhamad yang diwakili Mayor Dedi, serta Akademisi UNIB Drs. Agus Joko Purwadi, MP.
Presiden BEM KBM UNIB, Octari Ezon mengucapkan terimakasih kepada panitia penyelenggara yang telah menghadirkan delegasi dari berbagai universitas se Indonesia. “Kita patut bangga, bukan karena acara ini sukses dan lain sebagainya, tapi kita bangga karena hari ini para pemuda dari berbagai wilayah kembali duduk bersama, belajar bersama dan melatih diri untuk memikirkan kemajuan masa depan Bangsa,” ujarnya bersemangat.
Oktari berharap talkshow kepemimpinan dan rangkaian acara gebyar Dewandaru yang diselenggarakan BEM KBM UNIB dapat menjadi wadah silahturahmi, memperluas pergaulan dam ajang transformasi ilmu pengetahuan, serta memperkaya pengalaman untuk bekal kehidupuan di masa depan.
“Hampir tidak ada kegiatan kepemudaan yang luput dari asas kebermanfaatan. Semoga kegiatan kita hari ini bisa menjadi salah satu momentum paling menentukan keberhasilan kehidupan kita di masa mendatang. Hidup Mahasiswa ! Hidup Mahasiswa ! Hidup Perempuan !” teriak Oktari penuh semangat.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UNIB, Dr. Mochamad Ridwan, MP menyambut baik dan bangga dengan kegiatan yang dilakukan BEM KBM UNIB ini. Apalagi tema yang diangkat dalam talkshow kepemimpinan ini sangat relevan untuk kemajuan Bangsa.
“Membangun Indonesia Berkarakter. Tema ini sunggu luar biasa dan Saya sangat bangga ternyata adik-adik mahasiswa sebagai agent of change (Agen Perubahan) ternyata masih memiliki kepekaan dan kepedulian tinggi terhadap kondisi bangsa ini,” ujar Dr. Moch. Ridwan ketika membuka acara.
Dijelaskan Dr. Moch. Ridwan, untuk membangun dan memajukan Indonesia kepadan memang sangat membutuhkan para pemimpin berkarakter. Apa saja karakter kepemimpinan itu ? Ada 18 karakter kepemimpinan yang bernilai luhur dan sesuai dengan adat, kebudayaan Bangsa Indonesia.
Diantara 18 karakter itu, yaitu Religus. Ini penting dan menjadi hal utama yang harus dimiliki. Selain sudah menjadi akar budaya, Relegius juga menjadi sila pertama dasar Negara Indonesia, Pancasila. “Jika karakter Religus ini kita amalkan dan dilaksanakan sebagaimana mestinya, maka tidak akan ada korupsi, manipulasi dan tindakan tak terpuji dipraktekkan para pemimpin di Negeri ini,” ujarnya.
Karakter kedua yaitu Jujur, dapat dipercaya dan saling membangun kepercayaan. Karakter ini harus dimulai dari lingkungan terkecil yaitu diri sendiri dan keluarga. “Jujurlah pada diri sendiri. Ketika tidak jujur pada diri sendiri, bagaimana orang lain mau percaya dengan kita,” tambah Dr. M. Ridwan.
Selain itu, karakter kedisiplinan, bekerja keras, gigih dan mandiri, kreativ dan inovatif, serta karakter mulia lainnya juga harus mulai diasa dan diimplementasikan pada setiap anak Bangsa tertuama para pemuda sebagai generasi penerus Bangsa. Demikian Mochamad Ridwan.[Penulis : Purna Herawan. Foto : Ngamarudin]