FAKULTAS Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Bengkulu, menggelar Bengkulu International Conference on Science and Education (BICSE) Tahun 2017 dengan tema “Breaching International Boundaries to Share Scientific Research and Advance Education.”
Kegiatan ini diagendakan berlangsung dua hari, 14 – 15 Desember 2017 dan dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Universitas Bengkulu Bidang Akademik, Prof. Dr. Dwinardi Apriyanto, di ruang rapat utama gedung rektorat, Kamis (14/12/2017).
Ketua Panitia Penyelenggara BICSE, M. Lutfi Firdaus, Ph.D dalam sambutannya mengatakan, kegiatan akademis ini dihadiri 100 presenter dan peserta yang terdaftar. Pembicara yang diundang merupakan expert di bidangnya, yaitu Dr. G. Jay Lennartson dan Dr. Corey M. Johnson dari University of North Carolina – Greensboro, USA, dan Dr. Ian Singleton dari PanEco Foundation, Switzerland.
“Pada konferensi ini kita membicarakan ilmu pengetahuan dan pendidikan dari berbagai sudut pandang dan berskala internasional. Kami mengucapkan terimakasih kepada pembicara, partisipan dan peserta yang telah iku mensukseskan acara ini,” ujar M. Lutfi.
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FKIP UNIB, Dr. Aswandi dalam sambutannya menjelaskan, BICSE merupakan salah satu wujud semangat dan implementasi peran serta FKIP mendorong terwujudnya visi universitas menjadi World Class University (WCU) pada 2025.
“Kegiatan seminar, konferensi, kerjasama penelitian berskala internasional terus digalakkan oleh FKIP UNIB dalam rangka mendorong terwujudnya visi intsitusi menjadi WCU pada 2025. BICSE ini merupakan salah satunya dan akan berkelanjutan pada tahun-tahun berikutnya,” ujar Aswandi.
Wakil Rektor I UNIB, Prof. Dwinardi Apriyanto menyambut baik terselenggaranya kegiatan berskala internasional ini dan mengucapkan selamat datang di kampus Universitas Bengkulu kepada pembicara dan peserta konferensi dari University of North Carolina – Greensboro, USA dan dari universitas lain di luar Bengkulu.
“Kegiatan ini tentu memberikan pengaruh besar bagi peningkatan atmosfer akademik di Universitas Bengkulu, selain sebagai wadah pergaulan internasional yang harus ditingkatkan terus-menerus. Oleh sebab itu, mewakili Rektor, kami memberikan apresiasi atas terselenggaranya konferensi ini,” ujar Prof. Dwinardi.[Hms1]