UNIVERSITAS BENGKULU

SATUAN Pengawas Internal (SPI) Universitas Bengkulu menggelar Workshop Mekanisme Pertanggungjawaban Keuangan dan Tindaklanjut Temuan Eksternal, di ruang rapat utama Gedung Layanan Terpadu (GLT) Universitas Bengkulu, Selasa (25/6/2024).

Ketua SPI Unib ketika menyampaikan laporan kegiatan workshop.(foto:hms1)

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor Unib Bidang Perencanaan dan Kerjasama, Prof. Dr. Irfan Gustian, S.Si, M.Si dan dihadiri oleh para dekan dan wakil dekan, ketua lembaga, serta pimpinan unit kerja selingkung Unib lainnya yang didampingi pegawai pengelola keuangan dan bendahara di unit masing-masing.

Untuk memberikan pemahaman dan pengkayaan informasi terkait dengan mekanisme pertanggungjawaban keuangan dan tindaklanjuut temuan eksternal, SPI Unib mengundang narasumber yang sangat berkompeten, yaitu Konsultan Keuangan dan juga Dosen di Universitas Jember, Taufik Kurrohman, S.E, M.SA, Ak, Ph.D.

Ketua SPI menjelaskan maksud dan tujuan dilakukan workshop.(foto:hms1)

Acara workshop ini dipandu Anggota SPI Unib yang juga Dosen FEB Unib, Madani Hatta, S.E, M.Si, Ak, CA dan diikuti dengan sangat antusias oleh seluruh peserta.

“Kegiatan seperti ini sangat penting dan strategis dalam upaya kita memitigasi resiko pengelolaan keuangan di perguruan tinggi. Karena itu, mewakili Rektor, Saya sangat mengapresiasi acara ini dan mengucapkan terimakasih kepada Bapak Taufik Kurrohman yang telah menyempatkan diri untuk berbagi pengalaman dan ilmunya kepada kita,” ujar Prof. Irfan Gustian ketika membuka acara.

Wakil Rektor Unib Bidang Perencanaan dan Kerjasama ketika membuka workshop.(foto:hms1)

Sebelumnya, Ketua SPI Unib, Nila Aprila, S.E, M.Si, Ak, CA menjelaskan, tujuan workshop ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada seluruh pejabat selingkung Unib, khususnya para pengelola keuangan agar betul-betul dapat menghasilkan laporan keuangan secara baik dan professional, sehingga terhindar dari temuan pemeriksaan eksternal.

“Kita ingin semua pihak memahami peran dan tugas SPI dalam melakukan pengawasan internal. Kemudian, para pengelola keuangan agar dapat menyusun laporan keuangan secara baik, taat aturan dan terhindar dari temuan pemeriksaan eksternal. Semuanya ini adalah bertujuan menciptakan tatakelola keuangan yang baik dan akuntabel di Universitas Bengkulu,” ujarnya.[Purna Herawan/Humas].

Pemaparan materi oleh narasumber disambut antusias oleh pejabat dan pengelola keuangan.(foto:hms1)
Foto bersama Wakil Rektor, Ketua SPI, Narasumber dan peserta workshop.(foto:hms1)
Skip to content