UNIVERSITAS BENGKULU

Jelang akhir tahun 2024 Universitas Bengkulu meraih prestasi membanggakan di level internasional. Universitas yang telah terakreditasi internasional oleh lembaga ACQUIN ini masuk dalam pemeringkatan QS World University Rankings (WUR) : Asia 2025.

Gedung Rektorat Universitas Bengkulu.(ist/hms1).

“Alhamdulillah, kita sangat bersyukur saat ini Unib telah berhasil masuk dalam radar QS World University Rankings untuk kategori Asian University Rankings – South Eastern Asia dan Asian University Rankings. Ini menjadi lompatan signifikan dalam mewujudkan internasionalisasi Unib,” ujar Wakil Rektor II Bidang Sumber Daya Unib, Yefriza, S.E, MPPM, Ph.D kepada Tim Humas, Sabtu (16/11/2024).

Dijelaskan Yefriza, dengan masuknya Unib pada QS WUR : Asia 2025, menjadi bukti bahwa kualitas pendidikan di Unib telah diakui di tingkat dunia khususnya di Asia. Hal ini juga menunjukan bahwa upaya Unib dalam meningkatkan mutu akademik dan daya saing global mulai membuahkan hasil.

Pemeringkatan QS WUR : Asia 2025 menilai perguruan tinggi berdasarkan beberapa indikator, diantaranya reputasi di dunia akademik dan industri. Kemudian, publikasi internasional, rasio dosen-mahasiswa, kerja sama luar negeri, proporsi mahasiswa dan dosen asing, serta jumlah dosen dengan gelar S3 (Doktor).

“Dari beberapa indikator tersebut Unib memiliki nilai cukup tinggi sehingga masuk dalam pemeringkatan QS WUR : Asia dengan rangking 153 di tingkat Asia Tenggara,” papar Yefriza.

Rektor Unib Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E, M.Sc menyatakan rasa senang dan bangga dengan masuknya Unib sebagai peringkat 153 di tingkat Asia Tenggara dalam Pemeringkatan QS WUR : Asia 2025.

Rektor Unib Dr. Retno Agustina Ekaputri, S.E, M.Sc.(foto:ist/hms1)

Menurutnya, capaian ini merupakan pengakuan atas upaya internasionalisasi dan peningkatan kualitas pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Unib selama ini.

“Prestasi ini kita sambut baik karena merupakan hasil dari kerja keras seluruh sivitas akademika Unib. Prestasi ini juga harus kita pertahankan dan tingkatkan terus-menerus dengan menjadikan indikator-indikator QS WUR : Asia 2025 sebagai tolak ukur untuk berbenah dan berkembang,” ujarnya.

Dengan masuknya Unib dalam QS WUR : Asia 2025 tambah Dr. Retno, diharapkan mendorong terwujudnya Unib Unggul dan Berdaya Saing Global, dapat menarik lebih banyak mahasiswa baik dari dalam maupun luar negeri, serta berkontribusi bagi kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. [Purna Herawan/Humas].

Skip to content